Pameran Kuliner Tradisional Indonesia di Universitas Surya

12:50 PM

Pada 24 Juli 2019, di Universitas Surya, Tangerang diadakan acara makan-makan bersama dalam rangka penutupan semester. Mahasiswa-mahasiswi Teknologi Pangan angkatan 2016 dan 2017 menghidangkan berbagai hidangan buatan mereka sendiri berupa makanan-makanan tradisional khas Indonesia dari berbagai wilayah Indonesia yang unik dan jarang orang dengar di wilayah lain hingga produk-produk makanan kering yang dibuat untuk bisnis skala industri rumah tangga. Para hadirin seperti orang tua mahasiswa, para dosen, staff universitas dan mahasiwa-mahasiswi sekalian dapat mencicipi masing-masing hidangan tersebut. 

Ada nasi tumpeng lengkap dengan lauk-pauknya seperti sambal kentang, tempe orek, telur balado, bihun, sayur urap, dan ingkung ayam yang merupakan makanan khas Jawa. Ada lemang yang lengkap bersama dengan tapainya, sebagai makanan khas Melayu. Ada juga dihidangkan masakan ikan patin dalam bambu, yang cara memasaknya sama seperti lemang, yaitu memasukan bahan-bahan kedalam bambu lalu dibakar.

Tumpeng Jawa
Ingkung Ayam
Lemang

Patin bakar dalam bambu

Adapun dihidangkan arsik dan naniura yang keduanya merupakan hidangan ikan khas Batak. Keduanya sama-sama menggunakan banyak rempah-rempah, bumbunya hampir mirip, terutama kunyit. Bedanya, cara membuat arsik itu  ikannya dikukus atau direbus, sementara naniura tidak diberi perlakuan pemanasan apapun. Naniura juga dibuat menggunakan asam jungga yang tidak dipakai dalam pembuatan arsik. Asam jungga dapat membunuh mikroba patogen yang tidak tahan terhadap asam. Rempah-rempah yang digunakan juga memiliki zat antimikroba yang dapat membunuh bakteri patogen pada ikan sehingga naniura aman untuk dikonsumsi.

Arsik (kiri) dan naniura (kanan)
Turut pula disajikan papeda beserta ikan kuah kuningnya yang merupakan makanan khas Papua. Lalu ada juga sop Konro yang merupakan makanan khas Makassar, dan ada Kaledo yang merupakan makanan khas suku Kaili, khususnya di Palu dan Donggala. Kaledo dimakan bersama singkong dan perasan jeruk nipis.
Papeda dan ikan kuah kuning

Sop konro

Kaledo
Sementara itu, produk-produk olahan industri rumah tangga yang dipamerkan adalah empal batokok, lempok durian (mirip dodol durian tetapi dibuat tanpa tepung), dan sambal lingkung (abon ikan). Dengan diadakannya acara ini, para hadirin tidak hanya dapat mencicipi makanan-makanan lezat khas Indonesia, melainkan juga dapat memperluas wawasan pengetahuan tentang makanan Indonesia dan turut serta melestarikan makanan-makanan khas Indonesia.
Sambal lingkung
Nasi yang diberi empal batokok
Lempok durian
Foto bersama dosen dan para orang tua

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

-

Flickr Images